Perbedaan Organic Traffic dan Referral Traffic Serta Cara Mendapatkannya


Halo sobat Finder, kali ini kita akan membahas tentang Perbedaan Organic Traffic dan Referral Traffic. Apasih perbedaannya ? Baca artikel ini dengan teliti untuk mengetahuinya.

Daftar Bahasan :

  1. Pengertian Traffic
  2. Pengertian Organic Traffic dan Referral Traffic
  3. Kesimpulan

Apa itu Traffic ?

Hampir sama saja dengan traffic pada jalanan, traffic pada website pun juga diartikan lalu lintas yang ada pada website kita dan dilihat intensitasnya. Meningkatnya traffic dihitung dari setiap kunjungan yang masuk di suatu website. Berdasarkan sumbernya, traffic biasanya dibagi menjadi dua, yaitu organic traffic dan referral traffic.

Pengertian Organic Traffic dan Referral Traffic.

1. Organic traffic (trafik organik), merupakan traffic atau jenis kunjungan yang didapat suau blog dari mesin pencarian. Cara kerjanya adalah, seseorang melakukan pencarian di google dan melihat blog kalian di hasil pencarian. Lalu jika ia melakukan klik dan membuka blog kalian, maka itu akan terhitung sebagai organic visitor dan akan meningkatkan traffic blog kalian.

2. Referral traffic adalah traffic yang didapat suatu blog atau website dengan link rujukan dari blog lain, contohnya adalah backlink.
Lalu apa perbedaan antara keduanya ?
Perbedaannya terletak pada bagaimana traffic tersebut didapat. Jika Organic Traffic didapat dari halaman pencarian Google, sedangkan Referral Traffic didapat dari pencantuman url pada beberapa artikel yang mengarah ke suatu website.

Namun menurut saya kedua traffic tersebut hampir sama saja (tidak ada bedanya). Itu karena organic traffic juga merupakan hasil dari referral traffic. Bagaimana bisa ? tentu bisa, karena Pencarian Google sendiri juga merupakan website.

Konsepnya adalah seperti ini. 

1. Search Engine juga sebuah website.
Semua search engine merupakan website juga, namun bisa dikatakan bahwa mereka website induk. Untuk contoh kiga gunakan Google sebagai search engine.

2. Kita membuat website dalam penyimpanan Google.
Misalnya yang kita gunakan untuk membuat suatu website adalah Blogger. Seperti yang diketahui, saat ini blogger juga termasuk dalam kepemilikan Google. Jadi pada saat kita membuat sebuah website menggunakan blogger, maka data website kita juga akan masuk dalam server penyimpanan Google.

3. Website kita muncul di hasil pencarian.
Pada saat seseorang membuka interface dan melakukan pencarian pada Google Search Engine, sebenarnya mereka melakukan pencarian di server penyimpanan google dimana data tentang banyak / sebagian besar website tersimpan. Lalu melalui interface tersebut dimunculkan website beserta artikel yang sesuai dengan data pencarian. Saat suatu website muncul di laman hasil pencarian Google, lalu seseorang melakukan klik dan mengunjungi website tersebut, maka akan terhitung sebagai incoming traffic pada website tersebut.

Kesimpulan

Disini bisa kita simpulkan juga bahwa Organic Traffic yang berasal dari mesin pencarian sebenarnya merupakan Referral Traffic juga. Bedanya adalah referral link (backlink) yang mengarah ke website kita berasal / ditanamkan pada website induk ( google misalnya ).

Lantas bagaimana dengan munculnya website yang dibuat dengan blogger bisa muncul di hasil pencarian menggunakan search engine Yahoo, Ask, dan yang lainnya ?
Kita bisa asumsikan bahwa data tentang url website dan artikel yang ada dalam server penyimpanan Google bisa diakses oleh Search Engine lainnya yang sebelumnya sudah membuat kontrak atau perjanjian dengan Google.

Baca juga : 


No comments for "Perbedaan Organic Traffic dan Referral Traffic Serta Cara Mendapatkannya"